Search This Blog

Tuesday, August 22, 2017

SEA Games 2017, Timnas Futsal Indonesia Bungkam Thailand

 Indonesia menang dramatis pada partai pembuka cabang olahraga futsal SEA Games 2017, Minggu (20/8/2017).
Pada pertandingan melawan Thailand, Indonesia menang dengan skor 4-2 di Shah Alam Panasonic Sports Complex, Selangor. 
Indonesia unggul melalui Subhan Faidasa saat pertandingan belum genap empat menit berjalan.
Indonesia lalu menekan pada menit kedelapan dan ke-14, tetapi masih belum membuahkan hasil.
Hingga semenit menjelang rehat, Syauqi Saud Lubis menggandakan keunggulan Indonesia atas Thailand.
Lepas turun minum, tim Thailand lebih menekan lini pertahanan Indonesia.
Hasilnya, pada menit ke-23, Thailand berhasil memangkas selisih menjadi 2-1.
Namun, tak sampai satu menit, jarak kembali melebar setelah Syauqi Saud mencetak gol kedua.
Tertinggal dengan skor 3-1, Thailand menerapkan strategi powerplay.
Thailand pun berhasil menambah gol lewat penalti. Skor 2-3 pada menit akhir pertandingan.
Namun, pada detik-detik jelang peluit akhir ditiupkan, Alexander Benhard Larawo mengunci kemenangan Indonesia dengan skor 4-2.
Kini, Ardiansyah Runtuboy dkk memuncaki klasemen sementara cabang olahraga futsal.
Hasil gambar untuk timnas futsal sea games 2017

Saturday, March 11, 2017

Rumus Futsal : Tips Latihan Kontrol Bola Yang Benar Di Permainan Futsal

Rumus Futsal adalah rubrik yang membahas khusus tips dan trik yang dapat menambah kemampuan kami semakin jago saat bermain futsal, tapi tidak hanya tips dan trik berupa skill, tapi juga mulai dari persiapan dan saat bermain.

Futsal itu adalah olahraga yang membutuhkan kontrol bola prima karena arenanya yang kecil. Nah, kali ini Bolalob akan memberikan tips yang dapat meningkatkan kemampuan futsal Anda dan rekan-rekan Anda bagaimana agar dapat melakukan ball control atau kontrol bola luar biasa saat bermain futsal.

  1. Mengontrol bola dalam jarak yang dekat sangatlah dasar dalam permainan ini, dan untuk menguasainya Anda harus berlatih setiap hari.
  2. Metode berlatih yang cukup baik adalah dengan berdiri di depan tembok dan tendanglah bola ke arah tembok tersebut. Gunakan kedua kaki secara bergantian untuk menendang dan menerima tenaga dari pantulan bola tersebut.
  3. Begitu Anda telah menerima pantulan bola dan siap mengontrol bola, pelajari bagaimana tubuh Anda bergerak saat menerima bola, hal ini penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dan mengetahui sejauh mana bola dapat Anda kontrol.
  4. Gunakan kaki bagian bawah (Sol) agar terbiasa mengontrol bola dengan kondisi bola yang sangat cepat.
  5. Selanjutnya Anda dapat mempersiapkan diri untuk mengontrol bola diberbagai situasi dari latihan yang telah Anda jalani agar bisa diterapkan di permainan.
  6. Perbanyak latihan sendiri, selain latihan dengan tim. Hal ini dapat membantu peningkatan skill kontrol bola kamu secara signifikan.
Semoga Rumus Futsal ini bermanfaat bagi kalian semua para pecinta futsal di seluruh Indonesia.

Rumus Futsal : Inilah 7 Cara Biar Bisa Main Di Pro Futsal League

Biar Jago adalah rubrik yang membahas khusus tips dan trik yang dapat menambah kemampuan kami semakin jago saat bermain futsal, tapi tidak hanya tips dan trik berupa skill, tapi juga mulai dari persiapan dan saat bermain.

Kali ini rubrik biar jago akan membahas bagaimana caranya bisa berlaga di liga futsal profesional Indonesia atau Pro Futsal League (PFL). PFL merupakan kasta tertinggi kompetisi futsal Indonesia yang dijalankan secara profesional dan tahun 2017 telah kembali digelar.

Berikut admin akan memberikan bagaimana caranya berlaga di PFL :

1. Ikut seleksi tim PFL



Biasanya jelang liga dimulai atau dipertengahan musim ketika bursa transfer dibuka, tim-tim liga pro ada yang menyelenggarakan seleksi. Disinilah kesempatanmu untuk membuktikan diri jika memang pantas bermain diliga pro, tentunya dengan lolos seleksi dari tim tersebut.

 2. Berprestasi di level sekolah dan perguruan tinggi

Pemain liga pro tidak harus yang telah lulus tingkat sekolah atau perguruan tinggi. Terkadang yang masih sekolah dan kuliah pun bisa menjadi pemain liga pro, tentunya dengan berpresatsi di turnamen level sekolah dan perguruan tinggi. Siapa tahu saja menarik minat pelatih klub liga pro untuk merekrutmu. 

3. Berprestasi di level turnamen tarkam



Selain kompetisi sekolah dan juga perguruan tinggi, ada satu jenis turnamen yang dapat digunakan untuk mempromosikan kemampuanmu, yaitu turnamen tarkam. Semakin sering juara di turnamen jenis ini tentunya membuat namanya semakin terkenal dan dipastikan menarik minat pelatih klub liga pro.

BACA JUGA
Biar Jago: Posisi Kuda-Kuda Yang Benar Saat Jadi Pivot


4. Ikut akademi tim liga pro



Terkadang klub liga pro memiliki akademi dan ini bisa dijadikan sebagai batu loncatan. Ikutlah akademinya dan tunjukkan kemampuannmu siapa tahu saja dipromosikan ke tim utama untuk bermain di liga pro.

5. Direkomendasikan oleh pelatih



Terkadang pelatih klub liga pro sering meminta saran atau bertanya kepada pelatih-pelatih lain, baik amatir maupun pro jika ada pemain yang direkomendasikan untuk bermain di liga pro. Jadi, jika kamu ikut klub futsal berlatih dan tunjukkanlah kemampuanmu di setiap pertandingan. Siapa tahu saja pelatihmu merekomendasikanmu ke sebuah klub liga pro.

6. Ikut Kejuaraan Futsal U-20



Kejuaraan Futsal U-20 bisa dianggap sebagai batu loncatan pemain muda untuk bisa berlaga di liga pro. Membawa nama tim liga pro U-20, pemain yang bersinar tentunya dipastikan naik kasta ke liga pro oleh timnya.

7. Buat Tim Liga Pro Sendiri



Jika kelima cara diatas kamu belum berhasil juga. Cara terakhir ini bisa menjaminmu bermain diliga pro, buatlah tim liga pro sendiri. Bisa membeli sebuah klub liga pro yang sudah ada, atau lewat jalur promosi dari Liga Futsal Nusantara. Tentunya biaya tidak sedikit, tapi jika 
berkeinginan kuat dan ingin bermain di liga pro kenapa tidak.

Keterangan:
Cara terakhir hanya diperuntukkan yang mempunyai dana berlebih bukan hasil korupsi, mencuri dan yang lainnya tanpa merugikan orang lain.

Bintang Lapangan: Ardiansyah Runtuboy, Si Penyihir Lapangan Dari Tanah Papua

( Foto : Bolalob )

Siapa yang tidak kenal dengan Ardiansyah Runtuboy, wonderkid futsal Indonesia.

Pemain yang telah menarik perhatin saat dirinya masih berusia 15 tahun ini semakin matang dimusim keduanya di Pro Futsal League. Jika musim lalu membela FC Pingdus Surabaya, di musim ini Runtuboy membela tim dari Papua Barat, Black Steel Manokwari. Musim ini pun kehadirannya selalu menjadi perhatian para penonton. Setiap aksinya bak menyihir para penonton untuk selalu menantikan aksi apa lagi yang akan dipertontonkannya.

"Rasanya membela tanah sendiri sangat senang, selain Black Steel adalah salah satu tim yang ikut liga tahun ini dari Papua dan Papua Barat," ungkap pemain yang membawa timnya meraih gelar juara Pocari Sweat Futsal Champiosnhip 2014 ini kepada Bolalob.

"Rahasia saya sendiri kenapa bisa bermain bagus tidak susah dengan Selalu jaga stamina, latihan, dan juga selalu ada kebersamaan didalam maupun luar lapangan bersama teman setim," ujar Runtuboy terkait rahasianya selalu bermain bagus.

"Perbedaannya pada saat bela tanah sendiri benar-benar harus main habis-habisan tidak ada kata capek buat bela tanah sendiri. InsyaAllah masuk final four tahun ini," jawab Runtuboy ketika ditanya bagaimana rasanya bela tim asal tanah Papua di Pro Futsal League musim ini.

"Buat teman Papua harus terus semangat bermain bela tanah sendiri. Saat bertemu siapapun lawan harus siap dan tidak ada rasa takut. Kedepannya saya harap akan ada lebih banyak bibit-bibit peman futsal asal Papua untuk tampil ke nasiona karena banyak pemain disana yang belum memiliki kesempatan tampil," pungkasnya.

Biodata:
Nama lengkap: Ardiansyah Runtuboy
Posisi: Flank
Tempat dan tanggal lahir: Jayapura, 15 Juli 1998
No. Punggung: 12
Tinggi: 165 cm
Berat: 60 kg

Akun Sosmed 
Twitter: @ardiansyah_runtuboy12
Instagram: @ardiansyahrunt1

Karir Klub Pro:
FC Pingdus Surabaya 2015
Black Steel Manokwari 2016-Sekarang

Prestasi Nasional:
Juara Pocari Sweat 2014 (SMAN 4 Jayapura)
Juara Walikota Pekanbaru 2015 (FC Pingdus Surabaya

PFL 2017: Kancil BBK Pontianak Menang Tipis Atas BJL 2000 Shiba Semarang

( Sumber : bolalob.com )

Kancil BBK Pontianak berhasil meraih kemenangan atas BJL 2000 Shiba Semarang di laga hari pertama pekan ketiga grup A pada Sabtu (11/3) di GOR UNESA, Surabaya, Jawa Timur.

Di babak pertama, kedua tim saling balas serangan. Beberapa kali mencoba membangun skema serangan yang sistematis tak membuahkan hasil. Justru beberapa serangan balik yang membahayakan kedua tim.

Akhirnya di menit 18, Syahril Rianto berhasil membuat Kancil unggul lewat kemelut di depan gawang BJL 2000 Shiba. Gol tersebut membuat skuat BJL mencoba membalas, namun sayang pertahanan yang cukup terorganisir dari Kancil membuat Afif Tamimy cs buntu.

Gol kedua Kancil BBK datang pada akhir laga. Sepakan Wahid Setiawan gagal diamankan kiper Dimas Dwi. Namun gol ini cukup kontroversial dan diprotes ofisial BJL karena terjadi saat waktu di papan scoreboard sudah habis, namun wasit belum meniup tanda peluit pertandingan berakhir. Laga paruh pertama berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Kancil.

Di babak kedua, Kancil BBK sedikit menurunkan tempo. Mereka lebih memilih memperkuat pertahanan. Hal ini dimanfaatkan BJL 2000 Shiba untuk terus meggempur pertahanan skuat asuhan Naim Hamid.

Di 10 menit akhir babak kedua, BJL 2000 menerapkan Powerplay. Namun beberapa percobaan serangan gagal menjadi gol.

Justru saat bermain dengan empat pemain lapangan mereka berhasil mencetak gol. Akselerasi pemain timnas futsal U-20, Anton Cahyo dengan penyelesaian sepakan keras menit 38 gagal ditahan kiper Bima Febrian.

Namun BJL gagal memanfaatkan skema powerplay untuk mengubah keadaan. Skor 2-1 untuk Kancil BBK mengakhiri laga.

PFL 2017 : Ini Penyebab Kekalahan BJL 2000 Shiba Atas Kancil BBK

BJL 2000 Shiba Semarang harus takluk di laga hari pertama pekan ketiga grup A pada Sabtu (11/3) di GOR UNESA, Surabaya, Jawa Timur.

Skor tipis 1-2 cukup untuk membuat langkah skuat BJL makin berat. Asisten pelatih BJL 2000 Shiba Semarang, Ade Lesmana, mengatakan, skuatnya terlambat panas dan lengah di babak pertama yang mengakibatkan Kancil berhasil mencuri kemenangan.

                             ( Sumber : bolalob.com )

"Kita sebenarnya sudah wanti-wanti karena level permainan lawan sama. Secara materi kualitas rata. Di babak pertama anak-anak nervous dan terlambat panas serta ragu-ragu. Konsentrasi juga kurang. Mungkin itu penyebabnya," ujar Ales.

"Kesalahan di babak pertama itu yang membuat kami kalah. Baru di babak kedua kami baru bisa cetak gol dan itu memang telat," ucapnya.

Ade berharap di laga selanjutnya skuat mampu tampil lepas dan belajar dari kesalahan di laga perdana.

PFL 2017 : Duel Panas Bintang Timur Kontra Vamos Mataram Berakhir Imbang

                            ( Sumber : bolalob.com )

Duel seru terjadi di hari pertama pekan ketiga grup A Pro Futsal League 2017 pada Sabtu (11/3) di GOR UNESA, Surabaya, Jawa Timur antara Vamos Mataram kontra tuan rumah Bintang Timur Surabaya.


Tim tamu bermain di bawah tekanan penonton tuan rumah dan bonek yang membuat riuh GOR UNESA yang sudah penuh sesak.

Vamos mencoba membangun serangan di babak pertama lewat Bambang Bayu Saptaji dan Syahidansyah Lubis, namun beberapa percobaan serangan mereka gagal. Bintang Timur juga beberapa kali mengancam gawang Muhammad Nazil yang sejak awal menit diganggu teriakan suporter tuan rumah.

BTS berhasil unggul lewat gol Fiqih Alwi di menit 13 dari sepakan keras mendatar. Pasca gol tersebut Vamos meningkatkan tempo. Beberapa sepakan keras terlontar dari andalan skuat Vamos seperti Ardy Dqi, Syahidansyah Lubis dan Andri Kustiawan.

Petaka untuk BTS terjadi di menit 17. Sepakan pemain Vamos gagal dihalau dengan sempurna oleh kiper Asep Irwan. Kemelut ini diselesaikan oleh Reza Yamani di menit 17. Tak lama Asep Irwan ditandu keluar lapangan karena cedera dan digantikan oleh Syaldi Aulia.

Satu menit sebelum laga usai Syahidansyah Lubis membungkam seisi GOR UNESA lewat sepakan mendatarnya dari jarak 15 meter. Skor 2-1 bertahan hingga laga babak pertama usai untuk keunggulan Vamos Mataram.

Di babak kedua, Bintang Timur lebih dulu mendominasi. Andika Ricky kembali membuat seisi GOR Bergemuruh lewat gol khasnya dari sepakan free kick mendatar di menit 22. Vamos coba kembali bangkit. Hasilnya di menit 29, melalui sebuah kemelut set piece, Sunny Rizky berhasil mencetak gol yang membuat Vamos kembali unggul.

Pasca gol tersebut, suasana memanas. Ketengangan antara Andika Ricky dan Ardy Dwi Suwardy merembet ke tribun suporter BTS yang makin panas. Laga sendiri sempat dihentikan selama 10 menit akibat kericuhan ini.

Di laga lanjutan, BTS mengejar angka lewat powerplay. Hasilnya, Reka Cahya berhasil menyamakan kedudukan lewat gol sepakan kerasnya yang gagal dihalau Nazil.

Vamos kembali mengejar, Bambang Bayu Saptaji kembali membuat skuat Mataram unggul lewat golnya dari serangan balik cepat di menit 38 yang membuat BTS kembali melancarkan Powerplay. Septyan Dwi Chandra memecah gemuruh penonton lewat gol sontekannya dari sudut sempit di menit 39. Skor imbang 4-4 mengakhiri laga ini yang membuat klasemen di dua teratas tak berubah.